- Berlidah
Buaya -
Badan
tidak bersisik, bibir juga tidak monyong,
Tetapi
kenapa lidahnya seperti buaya ?.
- Musuh diluar selimut –
Ketika
didalam, kita merasa hangat,
entah
kenapa saat diluar ?, tiba-tiba kita kepanasan.
- Merubah jati diri –
“Jika
tetap seperti ini, kapan aku akan maju?”
Tegas
naluri hati pria ini.
- Durasi halal –
Rasa
gembira dan bahagia meledak didada,
Ketika
sang suami mengatakan :
“Qabiltu Nikahahaa Wa Taz Wijahaa Bil Mahril
Madzkuur!”
- Wa Bismika Amuutu -
Setelah membaca doa tidur,
dia tidak bangun lagi.
Setelah membaca doa tidur,
dia tidak bangun lagi.
- Berbagi Rasa -
“Ekonomiku semakin anjlok !”,
tiba-tiba istriku memeluk erat tubuhku.
“Ekonomiku semakin anjlok !”,
tiba-tiba istriku memeluk erat tubuhku.
- ABORSI -
"Maafkan saya Bu, yang sudah membuatmu malu"
kata Janin tak berdosa ini.
"Maafkan saya Bu, yang sudah membuatmu malu"
kata Janin tak berdosa ini.
- Naluri Pensilku -
Hanya
sebatas kayu ringan,
"tetapi aku bisa menuntunmu untuk menulis tanpa beban"
"tetapi aku bisa menuntunmu untuk menulis tanpa beban"
- Penggali Kuburan #1 -
Ketika ada orang wafat,
maka ia merasa bahagia.
-
Penggali Kuburan #2-
"Ketika aku wafat, dengan apa
aku membayar mereka?"
tanya naluri hati penggali kuburan
ini.
-
Game Rakyat dan Pemimpin Tamak -
Serasa seperti mode menu permainan,
"I Played Slave, You Played
King"
-
Pemimpin apakah dia ? –
"kini dia sudah gemuk,
padahal sebelum menjadi pemimpin dia
sangat kurus."
-
6 Bulan dalam qalbu –
“kini anak cinta sudah dipelukan
ayahnya,
"Hai rindu, bagaimana
kabarmu?".
-
Puasa bedug -
sudah 8 jam dia tidak makan.
Sang ibu merasa tak tega dan bahagia
melihat putra bungsunya.
-
Surat Cinta Berbahasa Arab Tanpa Spasi -
ini surat cinta, yang ditulis dengan
bahasa arab,
dan ketika ku baca banyak tertulis
kata "Tsumma".^^
-
Titik nafas penghabisan –
Anak terlahir dengan selamat,
tetapi ibunya sudah terpejam dengan
senyuman tanpa nafas.
-
Tanah 1001 Wali –
"Lepas ditengah Laut merah,
dari arah barat, aku melihat negara
bertanah kristal."
Kata pelancong yang sedang melihat
keindahan jazirah arab.
-
Tidak kerasan –
"Mi, saya mau pulang,"
telvon terputus,
Ibunya menahan sedih dibalik kabel
telvon.
-
Kaifa Hal Rindu ? –
Tubuhnya mulai gemetaran,
ketika dia berani mencoba mengawali
bertanya keadaan Qalbu.
-
Suku perantau –
Dimana kamu berada, tanyakan adakah
orang madura disana ?
"ada !" jawab orang madura
yang sudah 3 tahun tinggal di arab saudi ini.
-
Menahan nafsu –
Anakku diam didalam kamar, dan tidak
mau menonton TV.
Alasannya : "karena terlalu
banyak iklan makanan mata dan perut".
aku suka tulisan2mu, fakhru. asal kmu juga join blog ku hahahaha
BalasHapusHahaha !
HapusTerima kasih atas komentar berekornya. :))