Jumat, 27 Juni 2014

Fiksi Mini #24

- Sibuk Dengan Aib –
Pak Rohim menikmati bacaan berita tentang aib salah satu Capres,
sedangkan Pak Dana asyik mendengarkannya setiap hari dari Pak Rohim.

-  Nomor 1 atau 2? –
Lantas istriku bertanya kepadaku,
“Aba... masyarakat pada tanya, Nyai pilih nomor berapa?”
“Jawab saja, kalau gak nomor 1 ya paling nomor 2”.

- Putus! –
“Padahal dari dulu mereka saling bertetangga dengan baik”,
“Iya, denger-denger karena beda Pilpres mereka tidak akur”.
Dialog penjual sayur keliling dengan pembuang sampah.

- TVku Sedang Puasa –
“Pak Ji, tumben sore gini gak nonton berita politik”,
“TVku nunggu adzan maghrib dari tadi sahur Mat”.

- Puasa Penuh –
“Siapa yang puasanya penuh ini?”,
“SAYA USTAD!” serontak semua,
kecuali Ikmal,
“SAYA TIDAK!, karena ramadan belum selesai ustad”.

- Ngabuburit? –
ADZAN KURANG 2 MENIT!,
Dengan segera ia beranjak pulang
dari kawasan jalanan yang dipenuhi remaja dini.

- Musim Ustad Gadungan –
  Ia hafal terjemahan hadist & ayat al-qur’an,
Kemudian berangkat...
“Bismillah, musim honor tinggi!”.

- Sssst! –
“jangan berisik, ia puasa sekarang lagi tidur!”
“Bukan kucingkan?”.

- Bau Kata Mulut –
Aini malah berpindah tempat seraya menutup telinganya,
“Toh, padahal yang bau itu mulut Siska yang sedang berpuasa”.

- Fashion Styling –
“Beli jilbab dan gamis terbaru hanya dipakai untuk bulan ramadan saja”,
“Ooh... mode fashion styling to”, celetuh kaum sosialita.